ME

ME

Sabtu, 02 April 2011

MANUSIA DAN HARAPAN


MANUSIA DAN HARAPAN

A. PENGERTIAN HARAPAN
Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi sehingga harapan berarti sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan.

Alangkah indahnya jika memiliki kehidupan yang sempurna dan menyenangkan. Segala sesuatu yang kita inginkan terpenuhi dengan sangat mudah dan segala sesuatu yang kita inginkan sudah ada didepan mata dan kita tinggal memetiknya. Semua orang pasti menginginkan hal yang seperti itu. Menginginkan kehidupan yang menyenangkan tanpa harus memikirkan masalah yang berat. Tetapi ini adalah kehidupan dimana didalam suatu kehidupan seperti roda yang berputar. Terkadang kita berada diatas terkadang juga kita jatuh dan berada dibawah. Kesenangan dan kesedihan semua yang kita rasakan mewarnai kehidupan yang sedang terjadi.

ada lima macam yang kadang manusia harapan, yaitu sebagai berikut:
  • harapan untuk memperoleh kelangsunmgan hidup(survival).
  • harapan untuk memperoleh keamanan(safety).
  • harapan untuk memperoleh hak dan kewajiban untuk mencintai dan di cintai.
  • harapan memperoleh status atau untuk diterima atau di akui lingkungan.
  • harapan untuk memperoleh perwujudan dan cita-cita(self actualization).
B. PENYEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
Menurut kodratnya nianusia itu adalah mahluk sosial. Setiap lahir ke dunia langusung
disambut dalanl suatu pergaulan hidup. yakni di tengah suatu keluarga atau anggota masyarakat
lainnya. Tidak ada satu manusiapun yang luput dari pergaulan hidup. Ditengah - tengah
manusia lain itulah, seseorang dapat hidup dm berkembang baik fisik/jasmani maupun mental/
spiritualnya. Ada dua hal ya,g mcndorong orang hidup bergaul dengan manusia lain, yakni
dorongan kodrat dan dorongan kebutuhal hidup.


C. PENGERTIAN DOA

Menurut bahasa do'a berasal dari kata "da'a" artinya memanggil. Sedangkan menurut istilah syara' do'a berarti "Memohon sesuatu yang bermanfaat dan memohon terbebas atau tercegah dari sesuatu yang memudharatkan.

Adapun lafadz do'a yang ada dalam al Qur'an bisa bermakna sebagai berikut:
  • Ibadah.
  • Perkataan atau Keluhan.
  • Panggilan atau seruan.
  • Meminta pertolongan.
  • Permohonan.
Macam-Macam Do’a:
  • Do'a masalah (permintaan).
  • Do'a Ibadah maksudnya Semua bentuk ibadah atau ketaatan yang diberikan kepada Allah balk lahiriah maupun batiniah, karena pada hakikatnya semua bentuk ibadah misalnya shalat, puasa, Haji dan sebagainya, tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan ridha Allah dan dijauhkan dari azab-Nya.
D. KEPERCAYAAN

Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran
Kepercayaan adalah hal-ha1 yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan
kebenaran.

Dalam bidang logika kebenaran ialah persesuaian antara tahu dan objek yang diketahui (kebenaran logis). kebenaran logis disebut juga kebenaran objektif dan kebenaran etis juga disebut kebenaran subjektif. Jika tidak ada persesuaian antara putusa dan objeknya yang diketahui, maka terdapat dua kemungkinan, yaitu:
1. orang yang mengutarakan putusan keliru
2. orang yang mengutarakan putusan sengaja mengutarakan tidak sesuai dengan realita yang diketahuinya.




Dasar kepercayaan ialah kebenaran dan sumber kebenaran adalah manusia, oleh karena itu keepercayaan dibedakan atas:
·         kepercayaan pada diri sendiri, yaitu kepercayaan yang harus ditanamkan pada setiap pribadi manusia. hakikatnya kepercayaan kepada tuhan Yang Maha Esa.
·          Kepercayaan pada orang lain, yaitu percaya pada kata hatinya yang berbentuk pada perbuatan kebenaran kepada orang lain. Misalnya pada saudara, teman, orang tua atau siapa saja.
·          Kepercayaan pada pemerintah.
·          kepercayaan kepada tuhan, yaitu meyakini bahwa manusia diciptakan oleh tuhan dan manusia harus bertakwa pada tuhannya. Salah satu cara bertakwa adalah mengukuhkan imannya bahwa tuhan merupakan zat yang merupakan kebenaran mutlak.
Dengan contoh berbagai kalirnat yang sering kita dengan dalam ucapan sehari-hari itu,
maka jelaslah kepada kita, bahwa dasar kepercayaan itu adalah kebenaran.


E. KEOERCAYAAN DAN USAHA UNTUK MENINGKATKANYA

Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Surnber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan
itu dapat dibedakan atas :
  • Kepercayaan pada diri sendiri.
  • Kepercayaan kepada orang lain.
  • Kepercayaan kepada pemerintah.
  • Kepercayaan kepada Tuhan.
dan usaha untuk meningkatkan nya adalah sebagai berikut :
  • meningkatkan ketaqwaan kih dengan jalan meningkatkan ibadah.
  • meningkatkan pengabdim kita kepada masyarakat.
  • meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka menolong, dermawan, dan sebagainya.
  • mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan.
  • menekan perasaan negatif seperti in, dengki, fiinah, dan sebagainya.
 Afrizal Azhari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar